Akhwat Jadi Direct Selling???

Agama adalah nasehat. Hadits shahih diriwayatkan Imam Muslim.

Melihat seorang ikhwah mengirim artikelnya yang salah satunya berisi seorang "Akhwat Jadi Direct Selling" berkeliling dari pintu kepintu, hati ini terasa terpanggil untuk membela agama ini dan semata-mata hanya untuk mengharapkan wajah Allah tentunya.

Ketahuilah ikhwanifillah baarakallahufiikum,

hukum asal seorang wanita adalah dirumah, tidak boleh keluar dari hukum asal ini kecuali dengan alasan syar'i. Karena Allah ta'ala berfirman:

Dan hendaklah kalian tetap dirumah kalian…(Q.S. Al Ahzab: 33 ).

Dan Rasulullah shallahu'alaihi wasallam bersabda:

Sesungguhnya wanita itu adalah aurat, maka apabila keluar, syaithan akan menghiasinya. (Hadits ini Dikeluarkan oleh Imam Al Bazzar dan At Tirmidzi dan dishahihkan oleh Asy Syaikh Al Albani dalam Irwaul Ghalil jilid I).

Dalam hadits yang lain beliau bersabda:? ???? ???? ???? ??? ??? ?????? ?? ?????? 

Tidaklah aku tinggalkan setelahku fitnah yang lebih berbahaya bagi laki-laki daripada fitnahnya wanita.  Hadits riwayat Imam Bukhari dan Muslim.

Terkadang mereka yang menjadi direct selling tidaklah beserta mahrom, masuk kepedalaman atau pelosok perkampungan, mereka tentunya berhadapan tidak hanya dengan wanita saja namun semuanya termasuk pria. Mereka hakikatnya bukanlah berdakwah mengajak manusia untuk kembali kepada Allah dengan mentauhidkanNya mengajak kepada sunnah, tidak sama sekali tidak! (baca: kalla tsumma kalla), melainkan hanya menyebarkan selebaran-selebaran, mereka hanya akan mengundang fitnah bagi kaum lelaki karena mereka sebenarnya tidaklah dibekali dengan ilmu syar'i yaitu al quran dan as sunnah dengan pemahaman yang benar yaitu pemahaman generasi yang terbaik (baca:salafush shalih). Maka demi menjaga kemuliaan seorang wanita, ana nasehatkan wahai saudaraku baarakallahufiikum, selayaknyalah tidak menjadikan wanita sebagai alat untuk tujuan kelompok tertentu walau dikemas dengan dalil berdakwah dengan dalil jihad fii sabilillah, yang sebenarnya adalah tipu daya syaitan (baca: talbisul iblis) dan kepada wanita semoga Allah menjagamu, agar jangan mau menerima tawaran menjadi dirrect selling walau diberi alasan dengan dalih berdakwah, jihad atau yang lain-lainnya, karena hanya akan mencabut kemulianmu sebagai seorang wanita yang berharga.

Wahai saudariku, semangat kalian untuk berdakwah walhamdulillah baarakallafiikunna, namun sebelumnya sibukkanlah diri-diri kalian untuk menuntut ilmu syar'i sehingga kalian berdakwah tidak dengan mengorbankan syariat.